Sometimes, ngrasa kesepian. Entah kenapa jalanku
harus selalu jauh dengan keluarga. Sejak SMA sampai sekarang, entah berapa moment kebersamaan yang tak bisa
kuhadiri. Jujur, rasanya jadi jauh sekali dengan keakraban kalo ngumpul bareng
lagi. Kalaupun mereka cerita tentang moment
tertentu, aku lebih banyak ga taunya.
Hidupku memang sangatlah kontras dengan kakak. Sampai berkepala dua pun, ia
tak sekalipun pernah jauh dari keluarga hingga lebih dari sebulan. Sedih baru
kerasa saat lagi sendiri n butuh temen curhat. Pasti rasanya beda kan kalo mau
curhat sama orang lain. Pasti akan lebih nyaman kalo dia adalah keluarga kita
sendiri.
Hidup di lantai 2 tempat kost, memang didominasi oleh orang Palembang.
Ngrasa ga nyaman kalo lagi kumpul bareng n mereka ngobrol pake bahasa
daerahnya. Ga sulit memang, akupun bisa mengerti. Tapi tetap saja aku harus
berpikir dua kali untuk bisa mengerti.
Karena tinggal di lantai 2 inilah aku mulai jauh
dan sangatlah menjauh dengan teman-temanku dari Malang. Selain gaya hidup yang
berbeda, akupun tak suka dengan cara berteman mereka. Aku suka bersifat netral.
Itu pula yang seringkali menjadi bahan teguran teman2 Malang terhadapku.
Sejujurnya, aku tak ingin menjauh dari kalian. Tapi, disinilah tempat nyamanku.
Prinsip hidupku juga mirip dengan teman2 Palembang. Jadi maaf, kalau selama ini
aku selalu tak acuh terhadap kalian.
No comments:
Post a Comment